CERITA LUCU ABU NAWAS (mengakali gajah ajaib)

ceria lucu,
certa lucu bisa membuat kita merasa fress disaat banyak masalah yang melanda diri kita, nah kali ini saya akan berbagi cerita lucu dari seorang sufi terkenal yaitu ABU NAWAS.

Langsung saja. suatu hari abu nawas sedang berjalaan-jalan seperti biasanya, setelah ia berjalan-jalan dan menikmati pemandangan abu nawas pun heran karenan ia melihat orang-orang sedang berkeruman banyak di depan nya tepatnya 100 meter di depannya.

abu nawas pun semakin penasaran, ada apakah gerangan abu nawas berujar dalam hatinya. abu nawas pun segera menghampiri kawannya yang lewat di sampingnya, ia segera menanyakan tentang perihal orang-orang berkerumunan di sana.

abu nawas : ada kerumunan apakah disana wahai kawan?
kawan       : biasa, pertunjukan keliling yang melibatkan gajah ajaib
abu nawas : apa maksudmu dengan gajah ajaib (abu nawas semakin penasaran)
kawan       :  itu gajah katanya ngerti dengan bahasa manusia, dan yang lebih krennya lagi, gajahnya itu       hanya mau tunduk kepada pemiliknya saja.

abu nawas semakin tertarik. ia tidak tahan lagi untuk menyaksikan aksi si gajah ajaib itu.
abu nawas pun bergegas segera menghampiri pertunjukan itu. kini abu nawas telah hadir di tengah-tengah kerumunan orang banyak itu. karena sungguh banyaknya penonton yang hadir  menyaksikan acara tersebut, sang pemilik gajah itu pun dengan bangga menawarkan hadiah yang sangat besar bagi siapa yang sanggup membuat gajahnya itu mengaguk-angguk. maka satu persatu penonton mulai maju untuk membuat si gajah mengangguk angguk, berbagai cara dan tekhnik sudah dilakukan tapi tidak seorangpun berhasil melakukannya, semua usaha mereka sia-sia karena gajah itu geleng-geleng kepala tanda tidak mau.

melihat gajah itu sangat ngeyel dan tidak mau mengikuti suruhan selain pemiliknya, abu nawas pun menjadi kesal. abu nawas pun maju untuk mencoba mengakalinya.
setelah maju berhadapan dengan gajah itu, abu nawas pun melontarkan pertanyaan kepada sang gajah.
abu nawas : tahukah engkau siapa aku/
gajah         : hanya menggeleng-gelengkan kepala
abu nawas : apakah kau tidak takut dengan ku
gajah         : masih saja geleng-geleng kepala
abu nawas : apakah kau takut sama tuan mu
gajah         : bingung, diam
abu nawas : jika kau tetap diam, akan aku laporkan kepada tuan mu, kalau engkau tidak takut kepadanya.
mendengar ancaman si abu nawas tadi, akhirnya gajah tadi terpaksalah menangguk-angguk kepalannya.
abu nawas pun tersenyum penuh kemenangan.
atas berhasil nya abu nawas tadi maka dia berhak mendapatkan hadiah berupa uang yang banyak.
pemilik gajah pun sangat marah kepada gajah nya karena telah mentaati perintah abau nawas.
akhirnya pemilik gajahnya pun memukul gajahnya sampai mencret-mencret......hehehe